Aceh Utara - ANN
Rabu 29,01,2020.
Sejumlah komisi VI dan dinas perhubungan di sebelah barat Aceh utara mengunjungi sejumlah titik simpang maupun Jalan yang berbahaya bagi masyarakat setempat
Oleh karna itu yang hadir juga di lapangan khairuddin sebagai Wakil Ketua komisi VI dan bahkan H. Hasanuddin sebagai Dewan, Al Gazali sebagai Dewan,H.Anwar Sanusi Anggota,Zulkifli Anggota
Selain daripada itu juga ada titik penempatan Rambu lalu lintas bahkan tidak ada lampu bertanda berhenti di jalan tersebut dan berbahaya bagi masyarakat setempat
Dinas lingkungan hidup,juga hadir dan masyarakat banyak keluhannya tentang sampah, sementara pemerintah sendiri di buang ke Arah Timur cot Girek,dan saat ini di bandar baru melihat tempat pembuangan sampah di dampingi tokoh tokoh masyarakat kemudian di Nisam antara,juga melihat lokasinya Pembuangan sampah,selain itu di muara Batu, jalan lintas, tepatnya di jalan elak, dayah Coet Trueng, untuk melihat rambu lalu lintas Tidak ada lampu tanda berhenti di jalan karna sangatlah berbahaya kemudian di simpang paya dua, simpang tiga Krueng mane seWaktu Lebaran tidak ada lampu rambu lintas, berbahaya bagi masyarakat,untuk itu bukan kebutuhan dewan, bukan kebutuhan pemerintah, tapi masyarakat yang inginkan, untuk pemerintah yang ingin maju dan turun ke lapangan saya siap sebagai anggota dewan turun ke lapangan untuk memperbaiki dan melihat bersama di lapangan tersebut ujarnya,
Dengan harapan semoga kedepan program ini akan lebih baik di mata masyarakat dan pemerintah maupun dewan - dewan lainnya dan tak lupa kita sama sama menjaga dengan baik dan benar, gunakan aturan yang sudah di atur oleh pemerintah dan tidak ada pelanggaran di jalan tersebut.
Penulis (Munawir_Dewantara)