Banda Aceh - ANN
Pendistribusian sembako sebanyak 12.500 paket oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Aceh kepada masyarakat terdampak virus Corona atau Covid -19, adalah langkah yang tepat dan sangat dinantikan oleh masyarakat saat ini. Aksi KADIN Aceh juga menyasar kalangan pekerja ojek online, tukang becak, penyapu jalan, tenaga medis, serta kaum duafa yang terjepit social ekonominya, Kamis 2 April 2020.
Konteks situasi dan kondisi seperti saat ini, dikatakan A Malik Musa, SH.,M. Hum selaku Ketua Ikatan Masyarakat Aceh Jaya menilai aksi
solidaritas dilakukan KADIN Aceh disyukuri masyarakat kecil yang hanya bekerja sebagai buruh harian yang sangat merasakan dampak dari wabah virus Corona ini.
“Kita berterimakasih atas aksi solidaritas yang digagas Kadin Aceh terus membagikan sembako bagi masyarakat di situasi kondisi Aceh kian tidak menentu akibat serangan covid-19. Oleh karenanya, kita berharap nanti menjadi gerakan moral pengusaha lain untuk mengikuti langkah Kadin Aceh bersama meringankan beban hidup masyarakat kecil yang terdampak bencana kesehatan ini,” ungkap Malik Musa yang juga Sekjen Presidium Persaudaraan Barat Selatan Aceh (PBSA).
Selain itu, Malik Musa juga mengatakan, seharusnya kita semua memahami kondisi bencana kesehatan (wabah virus corona atau Copid -19) yang saat ini telah menjadi bencana nasional di Indonesia. Karena dampaknya turut dirasakan oleh seluruh masyarakat, baik itu ekonomi menengah atas maupun masyarakat ekonomi menengah kebawah.
“Namun yang paling merasakan dampak dari bencana kesehatan ini adalah masyarakat ekonomi kebawah. Dimana selama ini mereka mengandalkan mata pencarian hidupnya dengan bekerja sebagai buruh harian atau pekerja lepas,” kata Malik Musa.
Selain itu, Malek Musa menyebutkan, dalam ajaran Islam kita dianjurkan untuk saling membantu sesama dikala terjadinya suatu musibah atau bencana kepada mereka yang membutuhkan dalam kondisi apa saja dan dimana saja.
“Kita melihat, pergerakan cepat dan tanggap dari KADIN Aceh sangatlah bermanfaat bagi mereka yang sedang menanti uluran tangan dari berbagai pihak agar dapat meringankan beban hidup yang sedang mereka hadapi saat ini.”
Lebih lanjut Malik Musa menambahkan, seandaian ada pihak trgerak ingin menyalurkan lewat perguyuban masyarakat Barat Selatan,IKAJAYA,dan perguyuban Mahasisawa kita siap fasilitasi relawan untuk mendistribusi ke desa-desa di wilayah perdalaman sepantai Barat Selatan Aceh. Semoga apa yang telah dilakukan ini, menjadi tambahan amal saleh bagi teman-teman di KADIN Aceh,” tutup Malik Musa yang juga Dosen Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. (*)