Aceh Utara - ANN
Organisasi Karang Taruna Kabupaten Aceh Utara mengapresiasi dan menyambut baik langkah Komisi III DPRK Aceh Utara yang semakin serius menyelesaikan permasalahan penertiban aset milik pemerintah, salah satunya gedung Puskesmas Baktiya Barat di Gampong Lhok Iboeh, Kecamatan Baktiya Barat yang selesai dibangun pada Tahun 2010 dengan kondisi terlantar dan belum difungsikan hingga kini.
Kami meminta kepada Komisi III DPRK Aceh Utara dan Komisi V yang membidangi persoalan kesehatan untuk terus mengawal dan meminta Dinas Kesehatan untuk segera memfungsikan Puskesmas Baktiya Barat, hal ini disampaikan Ketua Karang Taruna Kabupaten Aceh Utara Sarjani, ST kepada awak media Senin, 20/04/2020.
Sarjani juga mengatakan bahwa Puskesmas itu sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat, mengingat jika ada masyarakat yang harus dirawat inap, maka harus langsung dirujuk ke Rumah Sakit Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara. Padahal, bila rawat inap tersebut telah berfungsi tak mesti langsung ke RSUD.
Dengan demikian itu, Pemerintah juga harus segera melengkapi fasilitas medis. Jangan sampai sudah di fungsikan, tapi fasilitas medis belum terpenuhi.
Menurut informasi, selama ini setiap warga yang ingin dirawat inap harus ke rumah sakit umum. Apalagi jarak yang ditempuh pun sangat jauh. Maka itu kita sangat mendukung langkah Komisi III dan Komisi V DPRK Aceh Utara yang meminta Dinas Kesehatan untuk segera memfungsikan Puskesmas tersebut, pungkasnya.
