Penyerahan SK berlangsung khidmat dan penuh semangat. Hadir dalam prosesi tersebut antara lain Ketua Pembina PPA Dedi Novrizal, Sekretaris Jenderal Rayuan Sukma, jajaran pengurus inti partai, serta Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh, Dr. Drs. Meurah Budiman, S.H., M.H.. Dalam sambutannya, Meurah menyebut bahwa PPA merupakan partai lokal ke-18 yang berhasil meraih legalitas formal sebagai badan hukum.
“Setelah masuk dalam lembaran negara, PPA bisa segera mendaftar ke KIP Aceh. Kami harap langsung ‘action’, bersaing sehat, dan mampu merebut hati masyarakat dengan kader-kader yang memiliki integritas tinggi,” ujar Meurah Budiman. Ia juga menyampaikan apresiasi atas sinergi antara elemen masyarakat dan pemerintah dalam proses pengesahan partai tersebut.
Ketua Umum Partai Perjuangan Aceh, Prof. Adjunct Dr. Marniati, S.E., M.Kes, menyampaikan rasa terima kasih kepada Meurah Budiman atas dukungan dan bimbingan selama proses legalisasi partai. Ia menegaskan bahwa PPA hadir untuk menjadi kekuatan baru dalam dinamika politik Aceh yang bermartabat, inklusif, dan pro-rakyat.
“Kami bersyukur dan siap bekerja keras untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat Aceh. Insyaallah, dalam waktu dekat kita akan deklarasikan struktur pengurus secara resmi,” ujar Marniati dengan penuh semangat. Ia juga menambahkan bahwa kehadiran PPA bukan semata untuk meramaikan kontestasi politik, tetapi untuk memperjuangkan kepentingan dan aspirasi masyarakat Aceh secara nyata.
PPA juga menegaskan bahwa struktur partai telah terbentuk secara merata di seluruh kabupaten/kota se-Aceh. Ini menunjukkan kesiapan partai untuk tidak hanya hadir secara administratif, tetapi juga untuk berkontribusi dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat dari tingkat lokal hingga provinsi.
“Kami ingin memberikan warna baru bagi demokrasi Aceh. PPA bukan hanya hadir sebagai peserta pemilu, tapi sebagai motor penggerak perubahan yang bermuara pada keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Rayuan Sukma, Sekjen PPA.
Dengan terbentuknya PPA sebagai partai lokal baru, masyarakat Aceh kini memiliki satu lagi alternatif dalam menentukan pilihan politiknya ke depan. Harapan besar pun mengemuka agar PPA mampu menjaga idealismenya dan melahirkan para pemimpin daerah yang berintegritas, berani, dan berpihak pada rakyat.
---
Jika Anda ingin versi video narasi, siaran pers media, atau visualisasi untuk media sosial, saya bisa bantu buatkan juga.
