Kegiatan yang berlangsung di Ruang Meeting Hotel Seventeen, Banda Aceh ini dihadiri oleh Tim Penyusun Buku Saku, akademisi selaku reviewer, perwakilan UNICEF Aceh, para ketua SKPA atau perwakilannya, fasilitator, kader, serta para Ketua Tim Kerja di lingkungan Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh.
Diseminasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman menyeluruh kepada peserta mengenai konsep, substansi, serta strategi pelaksanaan program Quick Wins, sekaligus menyeragamkan langkah implementasi di tingkat kabupaten/kota, instansi, dan mitra kerja.
Sekretaris Perwakilan BKKBN Aceh, Ihya, SE, MM, yang mewakili Kepala Perwakilan BKKBN Aceh, dalam laporan kegiatan menjelaskan bahwa diseminasi ini merupakan bagian dari upaya mendukung percepatan program prioritas pembangunan keluarga di Aceh. Melalui kegiatan ini, para pelaksana program, fasilitator, kader, dan mitra terkait dibekali pemahaman mengenai isi, fungsi, serta strategi implementasi modul Quick Wins di lapangan.
Salah satu hasil penting kegiatan ini adalah tersusunnya Rencana Tindak Lanjut (RTL) oleh setiap kelompok daerah. RTL tersebut mencakup penyebarluasan modul, sosialisasi kepada perangkat desa dan masyarakat, penjadwalan kegiatan lapangan, serta pembentukan tim pelaksana.
“RTL menjadi panduan nyata agar program Quick Wins tidak berhenti pada level sosialisasi, tetapi benar-benar diimplementasikan sesuai kebutuhan masyarakat. Penyusunan RTL juga memastikan adanya tanggung jawab konkret pascakegiatan,” tegas Ihya.
Perhatian Khusus bagi Keluarga Korban Bencana
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh, drs. Syakir, M.Si, dalam sambutan pembukaannya menekankan bahwa modul dan buku saku yang didiseminasikan bukan sekadar dokumen teknis, melainkan panduan strategis yang menjadi fondasi pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat.
Ia juga menyoroti kondisi Aceh yang dalam beberapa minggu terakhir dilanda bencana banjir, yang berdampak signifikan terhadap kehidupan masyarakat. Menurutnya, diperlukan kepedulian dan penyesuaian pendekatan, khususnya dalam memberikan edukasi kepada keluarga yang terdampak bencana.
Mewakili Gubernur Aceh, Syakir menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyusunan buku saku Quick Wins. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, lembaga pendidikan, dan dunia usaha dalam mendukung pembangunan keluarga yang berkelanjutan.
“Kolaborasi lintas sektor akan mempercepat pencapaian tujuan program dan memastikan keberlanjutan manfaat bagi masyarakat. Mari jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun keluarga dan komunitas yang tangguh,” pungkasnya.[]