• Jelajahi

    Copyright © Aceh Nasional News
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Category 2

    BUPATI MAWARDI ALI NURDIN MENGELUARKAN JANGAN DI UNDUR WAKTU TETAP TEPAT WAKTU

    11/10/18, Sabtu, November 10, 2018 WIB Last Updated 2018-11-10T12:30:09Z

    Kota Jantho - ANN Bupati Mawardi Ali, Jumat, 9 Nov 2018kembali mengeluarkan pernyataan terbaru soal pembukaan PORA. Pembukaan PORA tidak jadi diundur, karena Menpora memang tidak dapat menghadiri sebelum tanggal 24 November 2018.

    ” Jika sebelum tanggal 24 November Pak menteri tidak ada waktu, maka pembukaan PORA tidak jadi kita ulur dan akan kita laksanakan tepat waktu seperti jadwal awal,” kata Bupati Mawardi Ali saat memberikan sambutan sertijab Ketua Platda Aceh Besar di kantor Sekretariat PP- PORA Siron, Aceh Besar.

    Kecuali itu, lanjut Bupati pertimbangan lain yang menjadi perhatian Pemkab Aceh Besar adalah akan menimbulkan berbagai persepsi dari berbagai pihak, seakan pemkab Aceh Besar belum siap melaksanakan kegiatan PORA tersebut.

    ” Kita mengkhawatirkan akan membias persepsi terhadap kesiapan dan merusak semangat yang sebekumnya kita berharap dengan meriah,” timpalnya.

    Terkait dengan kehadiran Menpora RI Iam Nahrawi, Bupati berpendapat tetap mengundang Menpora meski sudah jelas, jika pada tanggal bersangkutan tidak dapat menghadirinya.

    “Malam ini kami akan melayangkan surat kepada Bapak menteri, mudah mudahan ada keajaiban dan pak menteri dapat hari,” ujarnya lagi.

    Sebelumnya, media ini juga sempat memberitakan bahwa, jadwal pembukaan PORA direncanakan diulur satu atau dua hari guna dapat dibuka langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi, jika memang jadwal Menteri dapat digeser sejumlah kegiatan yang telah teragenda pada tanggal 19 atau 20 November. Tapi nyatanya tidak dapat digeser lagi karena memang sudah terjadwal dengan rapi dan kegiatan yang akan dihadiri menteri pun cukup urgen, Sehingga pemkab membatalkan penguluran waktu pembukan dan tidak memfokuskan lagi PORA harus dibuka oleh Menteri.

    “Sebelumnya kita berharap mendapat kesempatan kepada kita di tanggal yang kita harapkan, tapi ternyata memang tidak mungkin,” demikian papar dan pungkas Bupati Mawardi Ali. (*)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini