• Jelajahi

    Copyright © Aceh Nasional News
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Category 2

    OJK Aceh dan Pemkot Langsa Raih Rekor MURI atas Pembukaan Rekening Pasar Modal ASN Terbanyak di Indonesia

    10/21/25, Selasa, Oktober 21, 2025 WIB Last Updated 2025-10-20T20:04:41Z

    Langsa, 20 Oktober 2025 – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh bersama Pemerintah Kota Langsa mencetak sejarah baru dengan meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas pencapaian “Pembukaan Rekening Pasar Modal oleh ASN Terbanyak di Indonesia.”

    Penganugerahan rekor tersebut berlangsung pada Puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025 di Lapangan Merdeka, Langsa, Jumat (17/10), yang sekaligus menjadi bagian dari peringatan HUT ke-24 Kota Langsa. Kegiatan ini diikuti lebih dari 5.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelajar di lingkungan Pemerintah Kota Langsa. Sebanyak 2.025 ASN secara serentak membuka rekening pasar modal, sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan nasional peningkatan literasi dan partisipasi masyarakat dalam investasi yang legal, logis, dan aman.

    Kepala OJK Provinsi Aceh Daddi Peryoga menyampaikan apresiasi atas kolaborasi seluruh pihak dalam memperluas akses keuangan masyarakat. Ia menegaskan, kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk mendorong pencapaian target inklusi keuangan nasional sebesar 91 persen pada tahun 2025, sebagaimana tercantum dalam RPJMN 2025–2029 dan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

    “Kami mengapresiasi langkah ASN Kota Langsa yang berani menjadi pelopor dalam gerakan menabung dan berinvestasi di pasar modal. Ini menunjukkan bahwa investasi bukanlah hal yang jauh dari keseharian kita. ASN kini menjadi pionir dalam gerakan literasi dan investasi nasional,” ujar Daddi.

    Perwakilan MURI yang hadir di lokasi secara resmi menyerahkan piagam penghargaan kepada Pemerintah Kota Langsa, OJK Aceh, Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Aceh, dan PT Bibit Tumbuh Bersama atas pencapaian tersebut. Penghargaan ini menjadi simbol apresiasi nasional atas komitmen ASN Kota Langsa dalam mendukung gerakan literasi dan inklusi keuangan yang sehat dan bertanggung jawab.

    Berdasarkan data Statistik Bulanan Pasar Modal OJK per Agustus 2025, jumlah investor pasar modal di Kota Langsa telah mencapai 8.278 orang, dengan volume perdagangan sebesar 204,57 juta lembar saham dan nilai transaksi mencapai Rp55,19 miliar.

    “Partisipasi ASN dalam kegiatan ini sangat strategis karena mereka merupakan wajah pelayanan publik. Ketika ASN memahami dan ikut berinvestasi secara sehat, mereka memberikan contoh nyata bagi masyarakat untuk mengelola keuangan dengan bijak,” lanjut Daddi.

    Wali Kota Langsa Jeffry Sentana S. Putra juga menyampaikan apresiasi kepada OJK, BEI, dan seluruh lembaga jasa keuangan atas dukungan dalam memperkuat literasi keuangan masyarakat.

    “Puncak Bulan Inklusi Keuangan ini membuktikan bahwa kemajuan ekonomi tidak hanya diukur dari angka pertumbuhan, tetapi juga dari seberapa luas masyarakat dapat mengakses layanan keuangan formal,” ujar Jeffry.

    OJK Provinsi Aceh berharap momentum ini memperkuat kolaborasi lintas sektor antara pemerintah daerah, BEI, industri jasa keuangan, dan lembaga pendidikan untuk memperluas inklusi keuangan hingga wilayah pesisir dan perdesaan.

    “Inklusi keuangan bukan hanya soal membuka rekening, tetapi juga membangun kesadaran menabung, berasuransi, dan berinvestasi untuk masa depan. OJK Aceh akan terus hadir mendampingi masyarakat agar semakin cerdas dan berdaya secara finansial,” tutup Daddi.

    Selain kegiatan di Langsa, rangkaian Bulan Inklusi Keuangan 2025 di Aceh juga diisi dengan berbagai kegiatan edukasi, seperti kuliah umum pasar modal syariah di Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, dan sosialisasi keuangan bagi nelayan di Kabupaten Simeulue pada 15 Oktober 2025.

    Di Simeulue, OJK Aceh bersama TPAKD setempat dan industri jasa keuangan menggelar Edukasi Keuangan Syariah bagi 50 nelayan, Panglima Laot, dan penyuluh perikanan, yang turut dihadiri Bupati Simeulue Mohammad Nasrun Mikaris. Ia menyampaikan apresiasi dan harapan agar semakin banyak masyarakat pesisir yang memanfaatkan layanan keuangan syariah.


    Apakah Anda ingin saya buatkan versi siaran pers resmi juga (lebih formal dengan format lembaga dan struktur “SIARAN PERS”)?
    Atau cukup versi berita media seperti di atas?

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini