PIDIE JAYA - Sebanyak 58 personel Polres Pidie Jaya mengikuti rangkaian Uji Bela Diri Polri (BDP) dan tes urine di Lapangan Apel Mapolres Pidie Jaya, Selasa (19/8/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari syarat wajib dalam Elektronik Uji Kenaikan Pangkat (E-UKP) Polri bagi personel yang akan naik pangkat per 1 Januari 2026.
Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) Polres Pidie Jaya, AKP Mahyuddin, mengatakan kegiatan ini bertujuan memastikan kesiapan fisik, mental, dan integritas setiap personel.
“Selain memenuhi syarat administrasi, tes ini untuk menjamin setiap anggota memiliki fisik yang prima, keterampilan bela diri yang memadai, serta bebas dari penyalahgunaan narkoba,” kata Mahyuddin.
Pelaksanaan tes dipantau langsung oleh sejumlah pejabat Polres Pidie Jaya. Di antaranya Kabag SDM AKP Mahyuddin, Kasipropam Ipda T. Misri Adhar, Kasidokkes Aipda Husna Saputri, serta instruktur bela diri Aipda Bejo Utomo dan Aipda Muliadi.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, menambahkan, tes urine adalah salah satu indikator utama dalam uji kelayakan.
“Tes urine ini adalah filter utama. Kami ingin memastikan seluruh personel Polres Pidie Jaya terbebas dari narkoba, demi menjaga profesionalitas dan citra Polri di mata masyarakat,” ujar Faisal.
Hasil uji lapangan menunjukkan, seluruh peserta dinyatakan lulus dalam uji bela diri. Sementara itu, hasil tes urine masih menunggu verifikasi laboratorium. Kapolres menegaskan, jika ada personel yang terbukti positif, maka akan diberikan sanksi tegas sesuai ketentuan yang berlaku.
Polres Pidie Jaya menegaskan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia Polri yang sehat, disiplin, profesional, dan berintegritas tinggi melalui uji fisik dan kesehatan yang ketat. Kenaikan pangkat pun diharapkan benar-benar diberikan kepada personel yang layak.