Banda Aceh - Ann
Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) membuat kegiatan ‘Media Gathering’ dalam rangka sosialisasi industri hulu migas, pengenalan BPMA dan kegiatan operasi KKKS di wilayah kerja Aceh.
Kegiatan tersebut akang berlangsung di Santika Premiera Dyandra Hotel, Kota Medan selama tiga hari terhitung sejak 12 sampai dengan 15 November 2018 mendatang.
Berdasarkan surat yang beredar, terkait biaya transportasi, akomodasi dan uang saku peserta acara dimaksud akan ditanggung sepenuhnya oleh PT Medco E&P Malaka.
Kegiatan ‘Media Gathering’ BPMA tersebut telah mendapat kritikan dari para netizen. Bahkan akun Facebook atas nama Nadine Angelique mengkritik pedas BPMA karena membuat acara yang dibayar penuh oleh perusahaan migas. Bila mengacu halaman suratnya, perusahan migas yang dimaksud adalah Medco E&P Malaka.
“Waduuuh, apa lagi ini BPMA? Lembaga Pengelola Migas Aceh, tapi buat acara dibayar sama perusahaan migas. Di Medan lagi! Sudah tidak transparan, pengurusnya tidak dipublikasikan, apa ugak katanya di dalamnya banyak tamatan luar negeri,” tulis Nadine Angelique di akun Facebooknya seperti dikutip media ini, Jumat (9/11/2018).