Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Bulog Aceh, Iksan, yang turut didampingi Dr. Darmawan, Ketua Perpadi Provinsi Aceh, serta Ketua Punna Petani dan unsur Babinsa setempat.
Iksan menjelaskan bahwa kegiatan serap gabah ini merupakan bagian dari komitmen Bulog untuk menjamin harga pembelian gabah petani tetap stabil di kisaran Rp6.500 per kilogram, sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati bersama.
> “Kita turun langsung ke lapangan untuk memastikan harga gabah di tingkat petani tidak jatuh. Harga kita jaga agar tetap Rp6.500 per kilogram sehingga petani tetap mendapatkan keuntungan yang layak,” ujar Iksan.
> “Kami sangat terbantu dengan adanya pembelian langsung dari Bulog. Harga sudah ditetapkan Rp6.500 dan tidak turun, jadi kami tidak khawatir lagi gabah kami tidak laku,” ujarnya.
Ketua Perpadi Aceh, Dr. Darmawan, menambahkan bahwa sinergi antara Bulog, Perpadi, petani, dan TNI melalui Babinsa sangat penting untuk menjaga keamanan pasokan dan kestabilan harga gabah di tingkat daerah.
> “Langkah cepat seperti ini sangat efektif untuk menjaga kesejahteraan petani sekaligus mendukung ketahanan pangan daerah,” jelasnya.
Dengan adanya kegiatan sergap gabah ini, diharapkan harga gabah di Aceh tetap terjaga stabil serta memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi para petani di wilayah Kota Jantho dan sekitarnya.[]
